Jasa Pajak – Untuk memastikan kepatuhan pajak, pemerintah Indonesia menetapkan aturan yang mengatur kewajiban pelaporan dan pembayaran pajak atas capital gain atau keuntungan dari penjualan saham luar negeri bagi wajib pajak orang pribadi dalam negeri. Apabila merasa bingung dalam mengelola kewajiban tersebut, Anda dapat memanfaatkan layanan konsultan pajak Jakarta yang berpengalaman untuk membantu menyelesaikan berbagai kendala serta memastikan pelaksanaan kewajiban pajak secara efisien.
Baca juga: Pahami Waktu yang Tepat Gunakan Kurs untuk Hitung PPN Jasa Luar Negeri agar Tak Salah Langkah
Bagi para investor baru, penting dipahami bahwa pemerintah mewajibkan pelaporan seluruh penghasilan, termasuk keuntungan dari penjualan saham di luar negeri. Pertanyaan yang sering muncul adalah: apakah keuntungan ini dikenakan pajak di Indonesia? Jawabannya tegas: ya. Wajib pajak dalam negeri harus membayar pajak atas capital gain dari penjualan saham luar negeri.
Hal ini disebabkan oleh penerapan sistem world wide income di Indonesia, yang berarti seluruh tambahan penghasilan, baik yang berasal dari dalam negeri maupun luar negeri, menjadi objek Pajak Penghasilan (PPh). Untuk wajib pajak orang pribadi dengan penghasilan luar negeri, pelaporan dilakukan menggunakan formulir SPT Tahunan 1770 atau 1770S/SS yang lebih ringkas.
Keuntungan dari capital gain dicatat pada kolom “Penghasilan Luar Negeri atau Penghasilan Lainnya” di SPT Tahunan. Jika keuntungan tersebut diperoleh dalam mata uang asing, wajib dikonversikan ke rupiah menggunakan kurs resmi, seperti kurs pajak atau kurs tengah Bank Indonesia pada akhir tahun pajak. Apabila Anda masih memiliki sisa saham atau aset di luar negeri per 31 Desember, data tersebut juga wajib dicantumkan pada bagian daftar harta di SPT.
Untuk mempermudah, Anda dapat meminta bantuan konsultan pajak Jakarta dalam menghitung keuntungan bersih hingga menyampaikan pelaporan pajaknya. Karena penghasilan dari capital gain tidak dikenakan pajak final, maka jumlahnya akan digabungkan dengan penghasilan lain untuk menentukan total pajak terutang tahunan. Pelaporan SPT Tahunan orang pribadi memiliki batas waktu hingga 31 Maret tahun berikutnya setelah tahun pajak berakhir. Misalnya, keuntungan yang diperoleh selama 2025 harus dilaporkan paling lambat 31 Maret 2026.
Jika atas keuntungan tersebut sudah dibayarkan pajak di luar negeri, maka wajib melampirkan dokumen pendukung, seperti bukti setor atau bukti potong dari otoritas pajak negara setempat, saat menyampaikan SPT. Dokumen ini diperlukan untuk mengajukan kredit pajak luar negeri.
Apabila setelah pelaporan terdapat pajak kurang bayar, maka wajib pajak harus melunasinya sebelum batas waktu pelaporan berakhir. Sesuai ketentuan Pasal 24 Undang-Undang Pajak Penghasilan, pajak yang telah dibayarkan di luar negeri dapat dikreditkan di Indonesia, sehingga jumlah pajak terutang dapat dikurangi sebesar pajak yang sudah dibayar di negara lain.
Dengan memahami aturan ini, para investor dapat melaksanakan kewajiban perpajakan dengan tepat waktu, menghindari sanksi, dan mengelola investasi luar negeri secara lebih tenang.
Apabila Anda sedang menghadapi beragam permasalahan terkait pajak, konsultan pajak kami hadir sebagai solusi terpercaya dan profesional untuk Anda. Kami menyediakan layanan konsultasi pajak secara online yang dapat diakses melalui nomor kontak 085183003742 atau kunjungi halaman ini. Kami memahami pentingnya optimasi pembayaran pajak bagi bisnis Anda agar tidak memberatkan keuangan. Dengan bantuan konsultan pajak yang handal, Anda dapat memastikan bahwa urusan perpajakan bisnis Anda dikelola dengan efisien dan sesuai dengan ketentuan perundangan yang berlaku. Jangan ragu untuk menghubungi kami dan berkonsultasi mengenai berbagai aspek perpajakan yang Anda hadapi. Kami siap membantu Anda mencapai kepatuhan pajak yang optimal dan mengelola kewajiban perpajakan dengan lebih baik.