Tax deduction planning minimizes tax liability through strategic use of deductions and credits within tax laws, analyzing finances, investments, expenses to optimize savings while ensuring compliance.


Konsultan Pajak – Dalam dunia bisnis, terutama proyek jangka panjang, sistem pembayaran bertahap alias termin sudah jadi hal lumrah. Skema ini umumnya digunakan dalam kontrak kerja yang mengacu pada progres atau tahapan penyelesaian proyek tertentu. Tujuannya sederhana yaitu agar pembayaran mencerminkan hasil kerja yang benar-benar sudah terealisasi, bukan dibayar lunas di awal tanpa kepastian hasil.

Baca juga: Peraturan Menteri Keuangan Nomor 131 Tahun 2024 tentang Perlakuan Pajak Pertambahan Nilai atas Impor Barang Kena Pajak, Penyerahan Barang Kena Pajak, Penyerahan Jasa Kena Pajak, Pemanfaatan Barang Kena Pajak Tidak Berwujud dari Luar Daerah Pabean di Dalam Daerah Pabean dan Pemanfaatan Jasa Kena Pajak dari Luar Daerah

Sistem termin ini erat kaitannya dengan kewajiban perpajakan, terutama dalam hal penerbitan faktur pajak. Jadi, kalau Anda terlibat dalam proyek seperti ini, penting sekali memahami kapan dan bagaimana faktur pajak termin harus dibuat. Tak perlu ragu, jika Anda belum familiar, berkonsultasi dengan konsultan pajak di Jakarta bisa jadi solusi cerdas untuk menghindari kekeliruan dalam pelaporan.

Skema termin ini sering dijumpai pada proyek konstruksi, layanan profesional seperti konsultan, pengembangan sistem teknologi, hingga pengadaan barang dan jasa untuk pemerintah. Karakteristiknya jelas: pembayaran dilakukan bertahap sesuai tahapan pekerjaan, didasarkan pada hasil atau deliverables yang telah dicapai, dan sistem ini bisa menjaga alur kas serta mutu pekerjaan antara penyedia dan pengguna jasa.

Kapan Faktur Pajak Termin Harus Diterbitkan?

Sesuai regulasi terbaru, yaitu PER-03/PJ/2022 dan disempurnakan dalam SE-3/PJ/2024, ada ketentuan waktu penerbitan faktur pajak termin yang wajib dipatuhi:

  • Setelah terjadinya penyerahan barang atau jasa yang dikenakan pajak, dalam bentuk bertahap.
  • Setiap kali pembayaran termin diterima, karena hal ini menjadi dasar pungutan Pajak Pertambahan Nilai (PPN).
  • Ketika masuk tahap penagihan atau serah terima pekerjaan secara sebagian.

Sebagai contoh, dalam proyek konstruksi:

Tahap 1: Setelah pondasi selesai, pembayaran termin sebesar 25% dilakukan. Faktur pajak pun diterbitkan sesuai termin pertama ini.

Tahap 2: Struktur utama selesai, pembayaran 40% dilakukan, dan faktur pajak kedua menyusul.

Begitu seterusnya hingga pekerjaan tuntas dan pembayaran terakhir dilunasi.

Aturan Teknis dalam Mengisi Faktur Pajak Termin

Nah, agar tak salah langkah, berikut beberapa hal penting yang perlu diperhatikan oleh Pengusaha Kena Pajak (PKP) saat membuat faktur pajak termin:

  • Dasar Pengenaan Pajak (DPP) harus disesuaikan dengan nilai pembayaran termin setelah dikurangi potongan harga dan uang muka, jika ada.
  • PPN sebesar 11% dihitung dari nilai DPP yang sudah diperoleh.
  • Konversi Kurs: Bila pembayaran menggunakan mata uang asing, wajib dikonversi ke Rupiah menggunakan kurs yang berlaku menurut KMK pada saat faktur diterbitkan.
  • Jumlah harga jual diisi sesuai dengan nilai pembayaran pada termin tersebut.
  • Jika terdapat uang muka atau diskon, jangan lupa dicantumkan agar nilai DPP yang dihitung sesuai aturan.

Satu hal penting: jumlah faktur pajak termin harus sesuai dengan jumlah pembayaran termin yang tercantum dalam kontrak. Jadi, kalau pembayaran dibagi menjadi lima termin, maka akan ada lima faktur pajak termin yang masing-masing diterbitkan berdasarkan waktu pembayaran termin tersebut diterima.

Tips Tambahan untuk Pengusaha:

  • Cek kontrak dengan seksama, pastikan ada kejelasan soal tahapan dan nilai pembayaran tiap termin. Ini penting agar tidak terjadi kebingungan saat penagihan dan pembuatan faktur pajak.
  • Simpan bukti penyerahan pekerjaan tiap tahap sebagai dokumen pendukung faktur.
  • Gunakan software akuntansi atau e-faktur resmi untuk menghindari kesalahan input.
  • Jangan tunggu jatuh tempo, lebih baik buat faktur segera setelah pembayaran termin diterima agar tidak melanggar aturan waktu penerbitan.

Bagi Anda para pengusaha atau profesional yang berdomisili di Jakarta dan merasa kesulitan memahami teknis faktur pajak termin ini, tidak ada salahnya berkonsultasi langsung dengan konsultan pajak berpengalaman. Mengelola pajak dengan tepat bukan cuma soal kepatuhan, tapi juga soal efisiensi dan penghematan biaya jangka panjang.

Karena di balik administrasi yang kelihatannya rumit ini, ada banyak peluang untuk mengatur cash flow bisnis Anda dengan lebih bijak dan legal. Jadi, pastikan Anda tak asal dalam membuat faktur pajak termin karena yang asal-asalan, biasanya berujung masalah.

Apabila Anda sedang menghadapi beragam permasalahan terkait pajak, konsultan pajak kami hadir sebagai solusi terpercaya dan profesional untuk Anda. Kami menyediakan layanan konsultasi pajak secara online yang dapat diakses melalui nomor kontak 082180008086 atau kunjungi halaman ini. Kami memahami pentingnya optimasi pembayaran pajak bagi bisnis Anda agar tidak memberatkan keuangan. Dengan bantuan konsultan pajak yang handal, Anda dapat memastikan bahwa urusan perpajakan bisnis Anda dikelola dengan efisien dan sesuai dengan ketentuan perundangan yang berlaku. Jangan ragu untuk menghubungi kami dan berkonsultasi mengenai berbagai aspek perpajakan yang Anda hadapi. Kami siap membantu Anda mencapai kepatuhan pajak yang optimal dan mengelola kewajiban perpajakan dengan lebih baik.

Comments are disabled.